Selasa, 09 Agustus 2011

Ragu

di balik awan siapa yang tahu?
setelah hujan, siapa menjamin ada apa
habis gelap, lalu terang.
seterang apa?

bagian yang hilang,
apa mungkin kembalil seperti mulanya?

langit, laut..
apa darat tahu secara tepat?

pahit, asam, hambar..
telan tanpa banyak kata

bahkan ciap burung yang terdengar tulus,
tak menjamin bisa jadi tempat berkesah

ahh...
siapa tahu
cermin pun pantulkan terbalik
kanan, bisa jadi kiri
dan sebaliknya

apa angin gunung bisa memberi sedikit dipan
untuk waktu sementara

mari diam,
dan hanya kata yang hilang yang tahu kenapa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Show your opinion here. #BeraniNulis.. ^o^