Kamis, 13 Desember 2012

Bukan Sekadar untuk Bertemu


merindumu... 
seperti berdiri di tengah angin
berhembus lembut penuh perhitungan

merindumu... 
seperti berada dalam padang
bunga yang bermekaran

merindumu... 
seperti menyusun bait-bait lagu
meraba, agar terdengar satu

merindumu... 
seperti bunyi tekukur
di pekat malam... sejenak terpekur

merindumu... 
seperti cahaya yang lama padam
lalu bersinar perlahan, menenangkan

merindumu... 
seperti terpejam di tepi pantai
sejenak menenangkan hati yang beriak

rindu ini sederhana saja
seperti kilat cahaya
pada malam berhujan lebat
hanya sekelebat

rindu ini sederhana saja
meminta potensi terwujud nyata
seperti segenggam benih dalam tanah
bersaing biar bisa berkecambah

rindu ini sederhana saja
tak sekedar aku, kamu, lalu kita
tapi meminta yang terbaik yang dipunya
biar bunga dakwah mekar sempurna

rindu ini sederhana saja
bagaimana kita saling berlomba
untuk mimpi akhir yang tetap sama
mendaki hingga tinggi tangga surga

rindu ini sederhana saja
bukan dengan sabar saling menanti
tapi sekuat tenaga saling berlari
agar dapat bersisi di tempat tertinggi

2 komentar:

  1. keren banget nad :)
    romantis ^^

    BalasHapus
    Balasan
    1. uwaahh...
      padahal ga niat romantis-romantisan, hahha...
      :P

      yosh, makasii (sepertinya) mbak..
      :D

      Hapus

Show your opinion here. #BeraniNulis.. ^o^